Suatu aktivitas berupa transaksi bisnis diantara lebih dari dua negara yang melibatkan pihak individu perorangan, individu perusahaan, kelompok perusahaan dan atau agen international dan juga diartikan sebagai studi yang mempelajari aktivitas tersebut.
Karakteristik Bisnis International
- Transaksi lebih dari dua negara yang tidak terbatas pada perusahaan multinasional
- Aktivitas inti yang diselenggarakan : FDI, Export, Import, Franching, Licencing, Joint Ventures
- Sistem legal diantara negara yang berbeda, memaksa satu negara menyesuaikan perilaku manusia dengan hukum
- Menggunakan mata uang yang berbeda
- Budaya negara memaksa setiap negara berbeda untuk menyesuaikan
- Ketersediaan sumber-sumber yang berbeda di tiap negara hanya memiliki sumber daya alam yang lebih
- Visible Trade (Merchandise Import & Eksport), perdagangan barang-barang berwujud
- Invisible Trade (Service Import & Eksport), perdagangan dalam jasa
- International Invesment
- Lisensi (Licencing), suatu perusahaan di suatu negara memberikan lisensi untuk menggunakan kepemilikian intelektualnya (trademarks, merk, hak cipta dan paten)
- Waralaba (Franchising), suatu perusahaan di suatu negara memberikan hak kepada perusahaan di negara lain unruk menggunakan merek, logo dan teknik operasi
- Management Contract, sebuag perusahaan di suatu negara setuju untuk mengoperasikan fasilitas atau menyediakan jasa management pada perusahaan di negara lain
- Etnosentris : negara sendiri menjadi tujuan utama
- Polisentris : setiap negara unit, bisa dijadikan tujuan pemasaran/untuk berproduksi
- Regiosentris dan Geosentris : untuk melakukan kegiatan bisnis harus melihat terlebih dahulu wilayah regional yang akan dituju
- Etosentris
- produk negeri sendiri yang unggul
- produk yang sukses di dalam negeri harus dipakai di luar negeri
- operasi luar negeri dianggap kurang penting
- pasar luar negeri merupakan sasaran untuk kelebihan produk dalam negeri
- tidak ada pemasaran yang sistematik
- tidak ada modifikasi produk yang cukup mendasar
- tidak ada perhatian yang sungguh-sungguh pada kebutuhan pasar luar negeri
- rencana pasar luar negeri di kembangkan di kantor dalam negeri dengan menggunakan kebijakan yang identik dengan dalam negeri
Karakteristik
- keyakinan bahwa setiap negara adalah unit dan berbeda serta cara untuk meraih sukses di setiap negara
- setiap anak perusahaan beroperasi secara independen dan menetapkan tujuan pemasaran sendiri
- pemasaran diorganisasikan dengan alasan negara per negara
- setiap negara memiliki kebijakan pemasaran unit
Karakteristik
- perusahaan memandang wilayah regional di seluruh dunia sebagai suatu mencoba mengembangkan pasar dan strategi pemasaran terpadu regional/dunia
- regiosentris oriesentris geosentris yang terbatas pada suatu wilayah regional
- manajer memiliki pandangan dunia ke arah wilayah regional tetapi memandang dunia
Substansi masalah
Seorang negoisator harus mengetahui
- informasi mengenai produk yang akan dibeli dan dijual (spesifikasi, proses produksi, manfaat, kekuatannya)
- informasi tentang perusahaan, kapasitas produksi, jalur distribusi
Informasi Mengenai Mitra
Seorang negoisator selayaknya mempunyai informasi awal mengenai apa, siapa dan bagaimana mitra negoisatornya sehingga kita bisa mengetahui kekuatan dan kelemahan mitra negoisasinya untuk memprediksi adanya kemungkinan peluang dan informasi mengenai corak budaya darimana mereka berasal
Penampilan
Penampilan seorang negoisator harus bisa meyakinkan mitra negoisasi (bersih, ramah, tegas dan beribawa)
Iklim Negoisasi
- iklim yang lamban dan membosankan
- iklim yang keras penuh tantangan
- iklim yang bersahabat
- jangan pernah katakan "ya" terhadap tawaran pertama
- melakukan "FUNCH" terhadap tawaran yang diajukan lawan
- hindari negoisasi yang komfrotatif
- mainkan reluctant seller dan hati-hati terhadap reluchan buyer
- menghadapi orang-orang yang tidak memiliki wewenang memutuskan
- penurunan nilai pelayanan
- jangan memberikan tawaran spilitching dan difference
- menangani dead lock
- mintalah selalu trade off
- persiapan
- proposal
- debat, mengenai pelayanan
- tawar menawar, mengenai harga akhir
No comments:
Post a Comment